Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, seperti minder dengan kekuatan lawannya di leg pertama perempat final Liga Champions lantara PSG mempunyai sosok Kylian Mbappe.
Barcelona dan Paris Saint-Germain bakal saling bentrok pada leg pertama perempat final Liga Champions.
Barcelona akan bertindak sebagai tamu saat melawat ke markas Paris Saint-Germain, Parc des Princes, Rabu (10/4/2024) atau Kamis pukul 02.00 WIB.
Tuan rumah berhasil melenggang ke perempat final Liga Champions lagi setelah dalam dua musim sebelumnya selalu kandas.
Di babak 16 besar PSG sukses menyingkirkan tim Spanyol lainnya, Real Sociedad dengan kemenangan agregat 4-1.
Sementara itu Barcelona berhasil menjejakkan kakinya ke babak 8 besar di Liga Champions usai menyingkirkan Napoli.
Skuad arahan Xavi Hernandez meraih kemenangan agregat 4-2 atas Il Partenopei untuk menantang PSG.
Baca Juga: Liverpool Mulai Cari Pengganti Mo Salah, Wonderkid Jebolan Piala Dunia U-17 Indonesia Jadi Incaran
Di atas kertas, Barcelona dan PSG sama-sama memiliki peluang yang sama untuk melangkah lebih jauh di Liga Champions.
Namun, Les Parisiens memiliki sosok Kylian Mbappe yang dinilai menjadi sumber kekuatan utama.
Keberadaan Kylian Mbappe di skuad utama Luis Enrique menjadi alasan jika mereka difavoritkan untuk lolos.
Hal itu juga disampaikan Xavi Hernandez jelang duel di Parc des Princes.
Xavi menyadari benar jika Barcelona asuhannya berlabel underdog dalam laga kali ini.
Ia pun bahkan sempat menyebut Mbappe dua kali dalam wawancara dengan jurnalis.
“Ketika saya bilang mereka favorit, itu karena menurut saya begitu,” kata Xavi seperti dikutip BolaSport.com dari Diario AS.
“Mereka punya tim untuk dimenangkan, mereka merekrut Dembele.”
“Kami sedang dalam pembangunan. Mereka jauh lebih baik dan jelas menjadi favorit.”
“Mereka punya pemain-pemain seperti Mbappe, Dembele, Kolo Muani, Vitinha… Pencetak gol mereka adalah Mbappe.”
“Kami harus berhati-hati dalam kewaspadaan ketika memasuki transisi pertandingan,” tutur eks kapten Barcelona tersebut menambahkan.
Ketakutan Xavi akan Mbappe bisa jadi karena statistiknya di musim 2023-2024.
Penyerang asal Prancis tersebut memang bisa bikin bergidik merinding jika dilihat statistik mencetak golnya.
Sejauh ini Mbappe sudah mengumpulkan 39 gol dari 40 laga di semua ajang kompetitif.
Di Liga Champions tercatat ia sudah membukukan 6 gol dari 8 pertandingan.
Agresivitas dan kecepatan yang dimiliki Mbappe patut diwaspadai oleh Robert Lewandowski dkk.
Tiga tahun lalu di Camp Nou bisa menjadi pelajaran berharga bagi raksasa Catalunya.
Mbappe menghukum Barcelona pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020-2021 lewat torehan trigolnya.
Padahal saat itu El Barca masih diperkuat oleh Lionel Messi, Jordi Alba, dan Sergio Busquets.
Saat itu Barcelona dibuat tak berdaya lantaran takluk 1-4 di tangan PSG.
Tidak ada komentar