MENU Senin, 30 Jun 2025

Motor Matic Bebas Gredek, Setiap Berapa Kilometer Harus Servis CVT?

waktu baca 2 menit
Rabu, 25 Jun 2025 12:53 0 1 temponews.co.id

DELAPANTOTO – Salah satu keluhan umum pengguna motor matic adalah munculnya gredek atau getaran kasar saat akselerasi awal. Kondisi ini sering kali berasal dari area transmisi otomatis atau CVT (Continuously Variable Transmission). Agar motor matic tetap nyaman dan bebas gredek, penting bagi pemilik kendaraan untuk mengetahui waktu ideal servis CVT.


Penyebab Gredek pada Motor Matic

Getaran atau gredek umumnya disebabkan oleh:

  • Debu dan kotoran yang menumpuk di rumah CVT
  • Kampas kopling kering atau aus
  • Roller aus atau tidak presisi
  • V-belt sudah menipis atau retak
  • Kurangnya pelumasan pada bagian-bagian bergerak

Jika dibiarkan, getaran ini tidak hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga berisiko merusak komponen lain.


Kapan Harus Servis CVT?

Untuk menjaga performa transmisi tetap optimal dan bebas gredek, berikut jadwal ideal servis CVT:

  • Setiap 8.000–10.000 kilometer: Membersihkan CVT, cek roller, kampas kopling, dan V-belt
  • Setiap 20.000 kilometer: Ganti roller dan periksa rumah kopling
  • Setiap 25.000–30.000 kilometer: Ganti V-belt sesuai anjuran pabrikan
  • Kondisi ekstrem (jalanan macet atau sering tanjakan): Servis bisa dilakukan lebih cepat dari jadwal

Tanda-Tanda CVT Perlu Diservis Segera

Jika motor matic mulai menunjukkan gejala seperti:

  • Getaran saat gas dibuka dari diam
  • Tarikan berat di awal
  • Suara kasar dari sisi kanan mesin
  • Akselerasi tersendat atau tidak halus

Maka sebaiknya segera lakukan pemeriksaan di bengkel terpercaya, agar tidak terjadi kerusakan lanjutan yang memerlukan biaya besar.


Kesimpulan

Servis CVT secara berkala setiap 8.000–10.000 km adalah kunci utama agar motor matic bebas gredek dan tetap nyaman dikendarai. Perawatan yang rutin tidak hanya membuat motor lebih halus, tapi juga memperpanjang usia pakai komponen transmisi. Jangan tunggu sampai muncul getaran baru ke bengkel — lebih baik dicegah sejak awal.


Sumber: temponews.co.id

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA